Lalu, pantaskah manusia yang banyak berlumuran dosa ini bertamu ke Baitullah yang suci? ๐ญ๐ญ๐ญ
Setiap manusia pastilah tidak luput dari dosa dan maksiat. Allah SWT telah menetapkan bahwa manusia diuji dengan diciptakannya nafsu dalam dirinya. Bentuk pelanggaran/dosa yang telah dilakukan manusia itu sungguh banyak:
โdosa riba
โdosa ke orang tua
โdosa tidak sholat/zakat/puasa
โdan dosa-dosa atas berbagai kemaksiatan lainnya.
Lalu, pantaskah manusia yang banyak berlumuran dosa ini bertamu ke Baitullah yang suci? ๐ญ๐ญ๐ญ
Ibadah umroh (dan juga haji) adalah salah satu ibadah yang tidak semua umat bisa melakukannya. Hanya orang yang terpilih yang diberi kesempatan melakukannya.
Ibadah umroh juga merupakan perjalanan spiritual yang berujung kepada usaha manusia untuk mencapai kesucian. Ketika beribadah umroh, setiap jamaah akan dapat merasakan pengalaman untuk mencapai kesucian diri.
Proses umroh yang terdiri dari berpakaian ihram (hanya dua lembar kain untuk laki-laki), miqat, tawaf, saโi dan tahalul, pada dasarnya merupakan penjelmaan dari sikap jamaah yang berserah diri kepadaNya atas segala perbuatan yang telah dilakukannya. Mereka mengikuti rangkaian kegiatan tersebut disertai dengan berbagai doโa yang menyertainya bertujuan utama meminta ampun kepada Allah SWT.
Nabi SAW bersabda, โBarang siapa haji ke rumah ini (Baitullah), kemudian tidak berkata kotor dan tidak fasik, ia keluar dari dosa-dosanya bagaikan hari ia dilahirkan ibunya.โ (Muttafaq Alaih)
Dari Abu Hurairah, ia berkata, Rasulullah shallallahu โalaihi wa sallam bersabda,
Pariwara
Umrah Ramadhan sekaligus Iktikaf 10 hari, Sholat Idhul Fitri di Masjidil Haram dan Lebaran di Madinah. Klik disini untuk info lengkapnya.
ุงููุนูู ูุฑูุฉู ุฅูููู ุงููุนูู ูุฑูุฉู ูููููุงุฑูุฉู ููู ูุง ุจูููููููู ูุง ุ ููุงููุญูุฌูู ุงููู ูุจูุฑููุฑู ููููุณู ูููู ุฌูุฒูุงุกู ุฅููุงูู ุงููุฌููููุฉู
Artinya:
โAntara umroh yang satu dan umroh lainnya, itu akan menghapuskan dosa di antara keduanya. Dan haji mabrur tidak ada balasannya melainkan surga.โ (HR. Bukhari no. 1773 dan Muslim no. 1349)
Dari Abdullah, Rasulullah shallallahu โalaihi wa sallam bersabda,
ุชูุงุจูุนููุง ุจููููู ุงููุญูุฌูู ููุงููุนูู ูุฑูุฉู ููุฅููููููู ูุง ููููููููุงูู ุงููููููุฑู ููุงูุฐูููููุจู ููู ูุง ููููููู ุงูููููุฑู ุฎูุจูุซู ุงููุญูุฏููุฏู ููุงูุฐููููุจู ููุงููููุถููุฉู ููููููุณู ููููุญูุฌููุฉู ุงููู ูุจูุฑููุฑูุฉู ุซูููุงุจู ุฅููุงูู ุงููุฌููููุฉู
Artinya:
โIkutkanlah umroh kepada haji, karena keduanya menghilangkan kemiskinan dan dosa-dosa sebagaimana pembakaran menghilangkan karat pada besi, emas, dan perak. Sementara tidak ada pahala bagi haji yang mabrur kecuali surga.โ (HR. An Nasai no. 2631, Tirmidzi no. 810, Ahmad 1/387. Kata Syaikh Al Albani hadits ini hasan shahih)
Kesimpulan
Ibadah umroh ini terbuka untuk siapa saja, selama dia muslim dan baligh, walaupun penuh dengan dosa. Insya Allah, setelah umrohnya selesai dan mabrur, kita akan menjadi suci kembali.
Apalagi, selain umroh kita juga beribadah lainnya seperti sholat sunnah dan wajib di Masjidil Haram dan Nabawi yang nilai pahalanya jauh lebih banyak dibandingkan sholat di Indonesia. Dengan demikian, selain mensucikan diri, perjalanan ini juga memberikan pahala yang banyak.
Waallahu aโlam bissawaab
Yuk selama umur masih ada, segera lah ke baitullah untuk berumroh/berhaji dan meminta ampun dosa-dosa kita serta mensucikan diri.